Dwi bersekolah di SMA x. Sekolah nya ini terkenal kehebatannya dan merupakan sekolah favorit, dulu. Sekolah ini sudah mencetak para generasi penerus bangsa yang luar biasa. Namun, kini semua nya berubah. Sekolah nya dipandang remeh oleh masyarakat. Ini karna beberapa masalah. Lama-kelamaan nilai para siswa kurang sempurna dan akhirnya siswa dengan nilai rendah pun dapat dengan mudah bersekolah di sekolah ini.
Suatu saat Dwi ditanya oleh seorang lelaki paruh baya. "Sudah kuliah apa masih sekolah mbak ?" tanyanya. "Masih sekolah pak, di SMA x" jawab Dwi. Spontan, lelaki itu mengatakan bahwa sekolah itu memiliki kualitas yang rendah, terbukti dengan nilai-nilai para siswa yang masuk di sekolah ini sangat rendah. Walaupun tidak semua siswa yang memiliki nilai rendah. Terbukti, siswa-siswi yang yang memiliki nilai sempurna pun tidak hanya satu atau dua anak saja.
Memang, tidak semua siswa pintar di mata pelajaran yang diajarkan, ini karna kemampuan berbeda-beda yang dimiliki setiap siswa. Beberapa siswa yang tidak begitu pandai di dalam pelajaran, mereka memiliki kepandaian dan keahlian yang lebih di bidang lain. Misal, beberapa teman Dwi pandai dalam bidang oleh raga, dan teman-temannya pun mampu mengharumkan nama sekolah dengan membawa berbagai bukti kejuaraan yang diraihnya. Salah satunya kejuaraan futsal, taekondo, bulu tangkis, dan masih banyak lagi.
Sama seperti saat bertemu lelaki paruh baya itu. Setiap bertemu dengan seseorang dan menanyai mengenai sekolah nya, jawaban yang sama seperti lelaki paruh baya itu selalu terucap. Dwi merasa setiap orang yang berkata seperti itu adalah seseorang yang selalu meremehkan orang lain. Mereka mudah berkata tentang suatu hal tanpa mengetahui apa yang sesungguhnya terjadi.
"Lalu, jika yang bersekolah disitu hanya orang-orang pintar, kapan yang bodoh dapat menjadi pintar ?" jawab Dwi mengenai pertanyaan yang sama itu.
Jumat, 09 Januari 2015
Home
» Jika para siswa di sekolah itu pintar semua, yang bodoh kapan menjadi pintar ?
Jika para siswa di sekolah itu pintar semua, yang bodoh kapan menjadi pintar ?
By Unknown
Posted at 01.11
No comments
About the Author
Nulla sagittis convallis arcu. Sed sed nunc. Curabitur consequat. Quisque metus enim, venenatis fermentum, mollis in, porta et, nibh. Duis vulputate elit in elit. Mauris dictum libero id justo.
View all posts by: BT9
- Bukankah cobaan membuat kita lebih kuat ?
- Proses atau hasil akhir ?
- Dua fungsi
- Karna tidak ada yang tau kapan saat itu tiba
- Frontal aja
- Kepo dulu baru alay..
- Berawal dari asmara, dia ingin menjadi wirausaha sukses.
- Jika para siswa di sekolah itu pintar semua, yang bodoh kapan menjadi pintar ?
- Dalam bingkai 2014
- Untuk hari ini
Popular Posts
Halaman
JAM
Diberdayakan oleh Blogger.
.
Read more at http://lenterablogger.blogspot.com/2012/05/cara-buat-burung-twitter-terbang.html#VhwtO3eVvSUhfuDj.99
About Me
Trending Stories
Blog Archive
-
▼
2015
-
▼
Januari
- Hari Ke-21
- Berawal dari asmara, dia ingin menjadi wirausaha s...
- Frontal aja
- Jika para siswa di sekolah itu pintar semua, yang ...
- Okta Telah Menjadi Mahasiswi UNY
- Mereka selalu memberikan yang terbaik
- Lirik dan cerita
- Mungkin
- Untuk hari ini
- Mungkin Karna Tidak Bertanggungjawab
- Profil 5 Remaja
- biarkan semua menjadi jernih kembali
- Bukankah cobaan membuat kita lebih kuat ?
-
▼
Januari
0 komentar: